|

IKLAN BANNER

IKLAN BANNER
PEMILU 2024

Kisah Ibu Kartini , " Penyemangat Pelaksanaan TMMD 112 Kodim 0910/ Malinau "

Terlihat anak-anak desa Kuala Lapang sedang bermain di lokasi TMMD 112 Kodim 0910/Malinau, 25/09/2021. dengan adanya TMMD yang lebih dikonsentrasikan pada pengerjaan-pengerjaan yang menyentuh kepentingan warga, seperti jalan dengan perlahan kemajuan itu bisa dirasakan, transportasi semakin mudah, aksespun semakin terbuka. @Sonny/Tajuknews.com/tjk/09/2021.


TAJUKNEWS.COM, Malinau. - Hadirnya TMMD 112 WILTAS KODIM 0910/MALINAU bertujuan turut serta mempercepat pembangunan di Desa Kuala Lapang Kecamatan Malinau Barat Kabupaten Malinau.


Tujuan utama dari program TMMD adalah dalam rangka pemerataan pembangunan nasional untuk lebih sejahtera, adil dan gotong royong (partisipatif) serta dalam rangka memperkuat kemanunggalan antara TNI dengan masyarakat di Malinau, 25/09/2021. 

Disisi warga, yang paling kasat mata adalah mengangkat warga untuk segera bangkit dan maju, karena persoalan minimnya sarana dan prasarana terkadang itu menjadi sebab kemajuan menjadi lamban, tetapi dengan adanya TMMD yang lebih dikonsentrasikan pada pengerjaan-pengerjaan yang menyentuh kepentingan warga, seperti jalan dengan perlahan kemajuan itu bisa dirasakan, transportasi semakin mudah, aksespun semakin terbuka.



Dibalik pelaksanaan TMMD, ada kisah menarik untuk kita ulas tentang seorang ibu, yakni Ibu Kartini.


Ibu Kartini merupakan salah satu warga Desa Kuala Lapang yang berprofesi sebagai pembuat batu bata untuk menafkahi kedua orang anaknya.


Perantau asal Makassar ke Kabupaten Malinau sejak tahun 2014 hingga saat ini. Bekerja setiap harinya membuat batu bata dan menjual  dengan harga Rp. 1.300,00/bata, karena bukan lahan milik pribadinya membayar uang sewa lahan senilai Rp. 175,00/bata kepada pemilik lahan.


Batu bata yang siap digunakan akan dijual di sekitar Malinau, membuat batu bata adalah mata pencaharian utama bagi Ibu Kartini.


Kesulitan beliau sebelum adanya pembangunan badan jalan adalah lambannya pengangkutan batu bata, memakan waktu.


Harapan beliau adalah dengan pembangunan badan jalan ini bisa memaksimalkan pengangkutan hasil batu bata, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan.



"Merantau dari Makassar dengan 1 keluarga kecil saya ke Malinau sejak tahun 2014 sampai dengan sekarang. Profesi saya membuat batu bata disini untuk membiayai kedua anak saya. Akses jalan yang dibuka di Desa Kuala Lapang kami manfaatkan untuk memaksimalkan pengangkutan batu bata yang awalnya saya kesulitan. Hadirnya TMMD ini sungguh bermanfaat bagi kami. Alhamdulillah Kodim 0910/Malinau peduli untuk memberi solusi atas kesulitan-kesulitan warga. Terimakasih banyak bapak TNI, saya sangat Bangga." ujar Ibu Kartini.

@Sonny/Tajuknews.com/tjk/09/2021.

Komentar

Berita Terkini