Dalam pemeriksaannya, Putut Isworo-Dokter Hewan Karantina menyatakan melakukan prosedur pemeriksaan ekspor oleh karantina , di Cikarag, 20/10/2023. Diantaranya memastikan jumlah dan jenis produk sesuai, pemeriksaan keseluruhan kemasan tidak terdapat kerusakan hingga ke suhu penyimpanan hingga dinyatakan layak ekspor dan dapat diterima dengan baik di negara tujuan. @Sonny/Tajuknews.com/tjk/10/2023.
TAJUKNEWS.COM/ Cikarang. - 18 Ton produk olahan unggas berupa nugget ayam dipastikan kesehatan dan sanitasi produk oleh Karantina Pertanian Tanjung Priok, produk olahan tersebut sesaat akan di berangkatkan ke negara tujuan ekspor negeri jiran Singapura.
Dalam pemeriksaannya, Putut Isworo-Dokter Hewan Karantina menyatakan melakukan prosedur pemeriksaan ekspor oleh karantina diantaranya memastikan jumlah dan jenis produk sesuai, pemeriksaan keseluruhan kemasan tidak terdapat kerusakan hingga ke suhu penyimpanan hingga dinyatakan layak ekspor dan dapat diterima dengan baik di negara tujuan, di Cikarang, 20/10/2023.
Pelepasan ekspor yang dihadiri langsung oleh Plt. Menteri Pertanian Arief Prasetyo Adi mengatakan dalam jumpa persnya bahwa Indonesia sangat berpotensi menjadi produsen pangan dunia, salah satunya dengan mendorong para pelaku usaha agar aktif mencari peluang pasar International.
"Keberhasilan produk Indonesia menembus pasar Singapura selain Jepang yang merupakan negara paling ketat dalam segi keamanan pangannya, maka membuktikan bahwa produk peternakan Indonesia sangat berkualitas.
"Ekspor ini digagas oleh perusahaan pengekspor oleh PT. MFD dengan merek SunnyGold dan Ciki Wiki (varian karage dan nuget) yang dimuat dalam tiga kontainer dengan nilai ekonomi capai USD 90.000, semoga produk dalam negeri tetap memiliki tempat di konsumen luar negeri dan Karantina siap mendukung dalam langkah kemajuan ekspor di Indonesia" tutup Putut Isworo sebelum melakukan penempelan label dan segel pada kontener ekspor.
@Sonny/Tajuknews.com/tjk/10/2023.
#karantinapertaniantanjungpriok #singapura
.jpeg)