TAJUKNEWS.COM/ Jakarta. - Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Sesmenpora RI) Gunawan Suswantoro, hari Rabu (8/5) siang menerima kunjungan Duta Besar (Dubes) Hongaria untuk Indonesia H.E. Lilla Karsay yang hadir bersama Deputy Head of Mission Ilona Tóth dan Counsellor II László Károly di ruang rapat lantai 3 Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta.
"Selamat datang di Kemenpora. Kami menyambut baik kunjungan Dubes Hongaria ke Kemenpora. Melihat perjalanan sejarah kerjasama Hongaria dan Indonesia, yakni pada 4 April 2017 itu pernah ada pembicaraan dengan Sesmenpora terkait peluang kerjasama di bidang olahraga seperti judo, dayung, kano dan polo air," urai Sesmenpora.
Dubes H.E. Lilla Karsay merasa senang karena kedua negara telah memiliki kerjasama yang baik di bidang olahraga dan beberapa bidang lainnya. Kunjungannya ini sebagai langkah memperkuat kerjasama yang telah ada sekaligus persiapan jelang Olimpiade Paris 2024.
"Terima kasih saya senang berada disini karena ini kunjungan pertama saya ke Kemenpora meski sudah 3 tahun bertugas di Indonesia. Saya senang mengingat kedua negara memiliki kerjasama bilateral yang baik di bidang pemerintahan dan juga penguatan kerjasama di bidang olahraga," kata Lilla.
"Saya sendiri merasa nyambung dengan Mas Menteri karena seumuran dan visi misi nya hampir sama karena usia yang sama dan diskusinya juga lebih nyambung," imbuhnya.
Lilla menyampaikan tujuan kunjungannya adalah untuk mengkoordinasikan, bahwa pada 12 Juni 2024 nanti Menteri Luar Negeri dan Perdagangan Hongaria akan datang ke Indonesia dan akan mengagendakan pertemuan dengan Menpora Dito.
"Berkaitan dengan kunjungan itu, hari ini juga akan dibahas tentang kerjasama di bidang olahraga yang poinnya akan dipersiapkan masing-masing agar pembicaraannya nanti lebih terarah," urainya.
"Dua tahun lalu sudah ada kerjasama melalui NOC negara masing-masing disepakati bidang olahraga seperti pertukaran pelatih dan pengiriman atlet kedua negara. Dari Hongarian cabor renang, water polo, kano, anggar. Dari Indonesia badminton dan panjat tebing," imbuhnya.
Menurutnya, MoU sebelumnya sudah terimplementasi yakni pertukaran antara pelatih dan pengiriman atlet. Tahun lalu tim anggar Indonesia juga sedah training camp selama satu bulan ke Hongaria.
"Melalui pertemuan ini juga dapat dibahas untuk persiapan ke Olimpiade Paris agar bisa berkunjung lebih dulu ke Hongaria agar bisa beradaptasi dengan cuaca sebelum lanjut ke Paris," harap Lilla.
Beberapa topik dari potensi kerjasama juga dibahas seperti bidang pendidikan dan pertukaran ilmu dan pengalaman tentang saat menjadi penyelenggara even internasional.
"Hongaria telah konsisten memberi beasiswa kepada mahasiswa S1-S3 tiap tahunnya. Hongaria juga berharap akan bisa lebih mengembangkan beasiswa di jurusan olahraga. Pemerintah berharap akan banyak mahasiswa Indonesia banyak dikirim ke sana baik untuk studi ataupun pertukaran mahasiswa," paparnya.
"Pertukaran pelatih sepertinya perlu lagi ditingkatkan untuk membantu Indonesia di even nasional dan internasional. Kita juga bisa berdiskusi tentang penyelenggaraan even internasional kedua negara jadi bisa sharing untuk meningkatkan mutu dan kualitas penyelenggaraan internasional," imbuhnya lagi.
Hasil diskusi ini menurut Sesmenpora, nantinya akan disampaikan kepada Menpora Dito agar ditindaklanjuti di beberapa bidang terkait seperti bidang olahraga dan kepemudaan.
"Apa yang sudah disampaikan akan kami sampaikan kepada Mas Menteri. Dan beliau pasti akan mempertimbangkan tentang poin-poin apa yang akan dikerjasamakan," pungkas Sesmenpora yang didampingi Kepala Biro Perencanaan dan Organisasi Sri Wahyuni, Asdep Olahraga Masyarakat Suyadi Prawiro, dan Sesdep 4 Mulyani Sri Suhartuti.
@Sonny/Tajuknews.com/tjk/05/2024.