|

IKLAN BANNER

IKLAN BANNER
PEMILU 2024

7 Jenis Kopi Indonesia Yang Mendunia

Menurut World Population Review, Indonesia menempati urutan ke-4 negara penghasil kopi terbesar di dunia. Jakarta, 09/101/2024. Indonesia memiliki sekitar 1,5 juta petani yang menjalankan perkebunan kopi dan perusahaan produksi sendiri. Lalu menurut laporan Statista, pada Januari 2022, Indonesia telah mengekspor sebanyak 639,9 ribu kantong kopi dengan masing-masing bobot 60 kilogram. @Sonny/Tajuknews.com/tjk/10/2024.



TAJUKNEWS.COM/ Jakarta. -  Menjadi salah satu penghasil kopi terbesar di dunia, Indonesia punya beberapa jenis biji kopi terbaik. Berikut daftarnya beserta karakteristik dan keistimewaan yang dimiliki tiap biji kopi.

Kopi merupakan satu dari sekian banyak hasil bumi kebanggaan Indonesia. Menurut World Population Review, Indonesia menempati urutan ke-4 negara penghasil kopi terbesar di dunia.


Indonesia memiliki sekitar 1,5 juta petani yang menjalankan perkebunan kopi dan perusahaan produksi sendiri. Lalu menurut laporan Statista, pada Januari 2022, Indonesia telah mengekspor sebanyak 639,9 ribu kantong kopi dengan masing-masing bobot 60 kilogram


Berbagai jenis biji kopi Indonesia diekspor untuk memenuhi selera pasar pencinta kopi. Beberapa di antaranya amat terkenal hingga dinobatkan sebagai yang terbaik.


Mengutip situs Try New Coffee (2/10/2024), inilah 7 biji kopi terbaik Indonesia:

1. Sumatra Gayo

Sejak dulu Sumatra Gayo banyak diperbincangkan pencinta kopi mancanegara karena keistimewaan rasanya. Biji kopi ini dideskripsikan punya rasa yang kaya dengan jejak 'earthy' dan 'spicy'.


Biji kopi ini tergolong memiliki kadar asam yang rendah. Begitu selesai diminum menghasilkan rasa bersih di mulut. Sumatra Gayo unik karena tumbuh di dataran tinggi Gayo yang merupakan kawasan vulkanik.


Mengutip Otten Coffee, Sumatra Gayo telah mendapat sertifikat Fair Trade dari organisasi nirlaba Fairtrade International pada 2010. Biji kopi ini juga pernah memperoleh skor tertinggi pada kegiatan Indonesian Specialty Coffee Auction.


2. Bali Blue Moon

Dari Bali ada biji kopi Bali Blue Moon yang terkenal nikmat dengan jejak rasa cokelat, vanilla, dan berempah. Biji kopi ini cocok dinikmati mereka yang suka kadar asam (acid) rendah pada kopi dengan body lembut dan creamy.


Bali Blue Moon merupakan jenis kopi Arabica dari wilayah Kintamani. Wilayah ini terkenal memiliki tanah vulkanik Gunung Agung yang kaya nutrisi dan ideal sebagai tempat tumbuh kopi. Keunggulan lain, kopi ini ditanam tanpa pestisida dan pupuk sintetis.


3. Sumatra Mandheling

Selain Gayo, dari Sumatra ada biji kopi Sumatra Mandheling yang juga disebut berkualitas. Rasanya kaya dan kompleks dengan jejak cokelat nan unik. Untuk rasa manisnya, biji kopi Arabica ini dideskripsikan mirip brown sugar.


Mengutip situs Nescafe, biji kopi Sumatra Mandheling cocok dinikmati pencinta kopi secara umum, bahkan mereka yang tak terlalu suka kopi. Sebab rasanya pas, tidak terlalu asam dan pahit. Meminumnya juga tidak bikin masalah asam lambung karena tingkat keasamannya cukup rendah.


4. Java Taman Dadar


Di posisi ke-4, ada biji kopi Java Taman Dadar yang rasanya tidak terlalu berat dengan karakter 'earthy'. Jejak rasa biji kopi Arabica ini mirip kacang (nutty) dan cedar.


Biji kopi ini diambil dari perkebunan keluarga di Kayumas, Situbondo. Proses pengolahannya masih tradisional hingga menghasilkan biji kopi berkualitas. Masa panen kopi ini antara Mei hingga September setiap tahunnya.


5. Sulawesi Toraja

Membicarakan biji kopi terbaik Indonesia juga tak bisa meninggalkan Sulawesi Toraja. Rasanya kompleks dengan jejak rasa buah, dark chocolate, dan kayu manis.

Kopi ini juga memiliki tingkat keasaman rendah sehingga nyaman di perut. Mengutip situs Nescafe, kopi Toraja ditanam di area pegunungan dengan ketinggian 1400 sampai dengan 2100 mdpl di Pegunungan Sesean, Toraja, Sulawesi Selatan.


Pegunungan Sesean terkenal sebagai kawasan tanah vulkanik, dimana pohon-pohon kopi Toraja ini tumbuh beriringan dengan tanaman rempah. Lingkungan inilah yang tanpa sengaja menyebabkan cita rasa kopi Toraja memiliki keunikan tersendiri, dengan aroma yang mirip seperti rempah-rempah.


6. Mocha Java Blend

Biji kopi terbaik Indonesia selanjutnya, Mocha Java Blend. Biasanya dipanggang sampai tingkat gelap (dark). Hasilnya punya rasa seimbang dengan jejak 'earthy', berempah, dan mirip karamel serta cokelat.


Mengutip Delta Coffee, Mocha Java Blend sangat cocok dijadikan bahan campuran (blend) atau dibuat tubruk/French press. Biasanya berjenis robusta yang berasal dari pertanian kopi di Kabupaten Temanggung.


7. Dark Sulawesi Kalossi

Mirip seperti buah berry, biji kopi Dark Sulawesi Kalossi dari Sulawesi Selatan juga sayang dilewatkan. Seperti kebanyakan kopi Indonesia lain, biji kopi ini sangat rendah asam.


Jejak rasa 'earthy' dan seperti buah berry-nya begitu istimewa. Sementara aromanya khas rempah mirip kayu manis dan jahe. Rasanya tidak begitu pahit. Uniknya, jika diminum tanpa gula, rasa kopi ini agak gurih.


@Sonny/Tajuknews.com/tjk/10/2024.



Komentar

Berita Terkini