TAJUKNEWS.COM/ Bogor. - Sebuah kelompok atau organisasi pasti memiliki tujuan. Agar tujuan-tujuan tersebut dapat dicapai secara efektif dan efisien, dibutuhkanlah seorang pemimpin. Kepemimpinan adalah hal yang memegang peran dominan, kritikal, krusial dalam keseluruhan upaya. Upaya yang dimaksud adalah untuk meningkatkan prestasi kerja.
'Baik pada tingkat
individual, kelompok atau organisasi. Dalam meningkatkan kemampuan kepemimpinan dalam berorganisasi maka di
dibutuhkan kemampuan berorganisasi dan Kebutuhan untuk bekerja sama dengan tim sangat diperhitungkan dalam
bidang pekerjaan, dikarenakan suatu pekerjaan dapat ditangani secara
bersama-sama agar dapat mencapai tujuan yang besar. Selain itu, pekerjaan
tersebut juga dapat dikatakan kompleks ketika membutuhkan banyak personil
dengan kemampuan yang dimiliki masing-masing untuk menyelesaikannya, " Ujar Darma Wijaya, di Bogor, 18 Mei 2023 yang lalu.
Ada banyak cara agar kita mampu meningkatkan kemampuan dalam bekerja sama dengan tim. Salah satunya adalah dengan berorganisasi Pembentukan keterampilan: Organisasi memberikan kesempatan kepada kita untuk belajar dan mengembangkan berbagai keterampilan seperti kepemimpinan, kerja sama tim, dan komunikasi.
Interaksi : Organisasi menyediakan
kesempatan untuk berinteraksi dengan sesama mahasiswa dan kakak tingkat/mentor
yang berpengalaman, yang dapat membantu dalam pengembangan karir bahkan
kepribadian.
Selain sebagai bentuk memenuhi kewajiban Tri Dharma Perguruan Tinggi, tim dosen dari Universitas Bina Sarana Informatika yang beranggotakan empat orang dosen yaitu Roy Irawan, Darma Wijaya, Indra Prana,Intan Kusuma Dewi dan serta tiga mahasiswa UBSI yaitu Nurul Hikmah,Feni Astika, Nur Azizah Amini yang juga merasa bertanggung jawab atas kelancaran proses kegiatan seminar pengabdian masyarakat tersebut, kegiatan pengabdian masyarakat tersebut telah dilaksanakan pada hari kamis, tanggal 18 Mei 2023 yang bertempat di pondok pesantren daarul hasanah yang berlokasi di jalan Abdul Fatah Kampung Babakan Desa Cinangneng Kecamatan Tenjolaya Bogor Barat.
"Acara yang dilaksanakan secara hybrid,
dengan mengusung tema “Peningkatan Kemampuan Kepemimpinan
Berorganisasi Kepemudaan Di Pondok Pesantren Daarul
Hasanah Bogor”.
Pada
kegiatan yang berlangsung pada hari tersebut diikuti oleh kurang lebih 15 orang peserta dari para santri pondok pesantren
daarul hasanah, dimana para panitia dan peserta melakukan pertemuan
dengan tatap muka dan online . metode pelaksanaan dilakukan dengan seminar, dan penyebaran
koesioner.
"Darma wijaya selaku tutor dalam kegiatan ini menyampaikan bahwa Kepemimpinan sangat diperlukan dalam memperluas dakwah islam keberbagai wilayah,kota maupun daerah daerah oleh karena itu para santri perlu dibekali wawasan dan pengetahuan tentang kepimpinan islam.karena kemampuan kepemimpinan yang baik dapat meningkatkan kepercayaan diri dan motivasi menjadi pribadi yang lebih baik, " Ucapnya.
"Menurut darma wijaya yang menjadi pembicara dalam acara seminar tersebut mengatakan “bawasanya ciri ciri pemimpin yang cerdas emosi meliputi Mampu menyadari diri sendiri,
Tahu kekuatan/kelemahan diri ,Mampu mengendalikan diri, Memotivasi diri dengan
efektif., Memiliki kepekaan terhadap orang lain”.
“peranan pemimpin meliputi memberi sugesti – suggesting, mendukung tercapainya tujuan-supplying obyectives, katalisator-catalysing , menciptakan rasa aman-providing, wakil organisasi-representing, sumber inspirasi, bersikap menghargai” Tukas Darma wijaya.
Organisasi juga memberikan kesempatan
kepada kita untuk membuat kontribusi positif pada masyarakat dan lingkungan
sekitarnya. “Tutur Darma wijaya selaku
tutor pada acara tersebut”
Diakhir
penyampaian materinya tutor pak Darma wijaya
menegaskan tentang “ bagaimana menjadi pemimpin yang baik dalam berorganisasi serta pilar utama
menjadi pemimpin yang efektif”.
Luaran yang dihasilkan dari kegiatan pengabdian
masyarakat yang bertajuk tema Peningkatan Kemampuan Kepemimpinan
Berorganisasi Kepemudaan Di Pondok Pesantren Daarul
Hasanah tersebut berupa Keterampilan dan
pengetahuan atau wawasan
kepemimpinan baik melalui pendidikan yang diterapkan dalam pondok pesantren dan
berbagai kegiatan kegiatan keislaman lainnya yang ada kaitannya dengan
kepemimpinan islam.
Selama kegiatan berlangsung, rasa antusias para santri pesantren daarul hasanah dalam menyambut kegiatan ini dirasakan sangat baik. Begitupun dengan para panitia yang sangat berperan dalam menyediakan fasilitas pra sarana yang menunjang dan melakukan pendataan pada peserta.
"Tidak sampai disitu saja, rasa antusias peserta ditunjukan dengan berbagai macam pertanyaan yang menunjukan rasa ketertarikan terhadap materi yang disampaikan. Diakhir acara panitia dan segenap penanggung jawab acara berterima kasih kepada para peserta karena telah ikut serta dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini, " Pungkasnya.
@Sonny/Tajuknews.com/tjk/05/2023.