"Kami atas nama Kemenpora mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada semuanya, terutama kepada atlet anak saya Rifda atas perjuangannya, meski menahan sakit tetap berusaha mengharumkan nama bangsa," kata Asdep Tenaga dan Organisasi Keolahragaan Agustien Rien Ariyanti saat penyambutan di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta Tangerang, Banten, Kamis (1/8).
Kemenpora RI lanjutnya, menyampaikan harapan dan dukungan motivasi agar Rifda segera pulih dari cidera yang dialami sehingga kembali mampu berjuang mengharumkan nama bangsa.
"Kami berharap kedepan Rifda kedepan bisa kembali sembuh dan bisa berjuang kembali untuk mengharumkan nama bangsa dan negara. Jangan patah semangat, kami yakin Rifda bisa karena kamu juga masih muda," harapnya.
Pemerintah melalui Kemenpora juga menyampaikan terima kasih kepada orang tua Rifda yang telah memberikan izin untuk menekuni senam dan berprestasi hingga ke titik tertinggi.
"Kami tahu dan faham bahwa perjuangan hingga menembus olimpiade itu sangat-sangat sulit. Jadi, inilah puncak dari prestasinya Rifda," tutur Asdep Agustien.
"Kepada kedua orang tua Rifda kami juga sampaikan terima kasih telah mengizinkan anaknya menekuni senam hingga berprestasi ke titik ini demi mengharumkan nama bangsa dan negara. Mohon bimbingan juga kepada pelatih," imbuhnya.
Sementara, Rifda yang saat ini resmi menyandang gelar olimpian berharap lekas sembuh dan pulih dari cedera meniskus dan ACL yang dialaminya sebelum berjuang di Olimpiade 2024 Paris.
"Keadaannya secara fisik memang belum pulih ya, saya berharap setelah ini bisa kembali sembuh. Setelah ini mau ketemu dokter dulu untuk terapi dan membahas recoverynya," ujarnya diatas kursi roda di Bandara Soetta.
"Sakitnya itu bahkan saat melakukan gerakan saat kompetisi itu ngga bisa merasakan kaki kanan saya. Jadi lagi gerakan apa itu ngga kerasa. cideranya itu ACL, meniskus, juga ada salah satu ligamen juga yang baru ketahuan robek juga," urainya.
"Atas nama Ketua Umum KOI kami mengucapkan terima kasih setinggi-tingginya dan sebesar-besarnya kepada Rifda atas dedikasi dan perjuangannya di Olimpiade 2024. Sekalipun hasilnya belum saatnya, tapi memang terbaik bahwa sekarang sudah menyandang olimpian dan sekaligus sejarah Indonesia pertama kali gymnastic Indonesia hadir di olimpiade," tutur Komite Eksekutif KOI Jadi Rajagukguk.
@Sonny/Tajuknews.com/tjk/08/2024.