|

IKLAN BANNER

IKLAN BANNER
PEMILU 2024

Longsor di Empang Bogor Butuh Relokasi Aman

Korban longsor Sebelumnya Ada 17 orang yang tertimbun oleh longsor tersebut. Mereka tertimpa puing reruntuhan rumah akibat longsor. Di antara 17 orang tersebut, 13 orang di antaranya berhasil dievakuasi. di Bogor, 16/03/2023. dan kemerin sudah di temukan 4 korban yang tersisa dari bencana Longsor dengan tebing setinggi 30 meter. @Sonny/Tajuknews.com/tjk/03/2023.

TAJUKNEWS.COM, Bogor. - Lokasi bencana tanah longsor ini terjadi di Kelurahan Empang, Bogor Selatan, Kota Bogor. Peristiwa terjadi saat pergantian hari antara Selasa (14/3) ke Rabu (15/3/2023).


Berdasarkan keterangan Kapolresta Bogor Kota, Kombes Bismo Teguh Prakoso, longsor itu menimpa lima rumah di lokasi. Rumah-rumah itu berada di antara tebing rel kereta api Bogor-Sukabumi dan aliran Sungai Cisadane. Permukiman yang jadi lokasi longsor tidak bisa dilalui kendaraan roda empat. Tebing yang longsor setinggi 30 meter.

Ada 17 orang yang tertimbun oleh longsor tersebut. Mereka tertimpa puing reruntuhan rumah akibat longsor. Di antara 17 orang tersebut, 13 orang di antaranya berhasil dievakuasi.

"Ini semalam laporannya jam 00.24 WIB terjadi longsor ada 17 yang tertimbun, 13 yang berhasil dievakuasi," kata Wakil Wali Kota Bogor Dedie Rachim kepada wartawan di lokasi.

Ada dua orang korban meninggal dunia akibat tanah longsor ini. Satu orang korban adalah pria berusia dewasa 39 tahun dan satu lagi berusia balita berusia 2 tahun.

"Dua meninggal dunia," kata Dedi Rachim.

Sebanyak empat korban tanah longsor masih dicari oleh petugas penyelamat. Namun demikian, pencarian dihentikan sementara pukul 18.00 WIB tadi dan bakal dilanjut esok hari.

"Dengan pertimbangan jika sudah malam pandangan terbatas, potensi berbahaya cukup tinggi," kata Kepala Seksi Operasional Basarnas Jakarta, Agung Priambodo, kepada wartawan di lokasi.


Baca Juga ;  https://www.tajuknews.com/2023/03/4-korban-longsor-di-bogor-telah.html


Kedua, evakuasi menembus material longsor itu menggunakan cara manual. Ketiga, tidak ada rute masuk kendaraan berat ke lokasi ini. Selain itu, curah hujan di sini cukup tinggi.

"Kendalanya karena material cukup tebal, sementara ini dikerjakan manual. Belum ada rute untuk masuk kendaraan berat ini," kata Kepala BPBD Kota Bogor, Theofilo Patricinio Freitas, kepada wartawan.

Pencarian empat korban longsor di Kelurahan Empang ini tidak mudah, karena ada kendala yang harus dihadapi petugas Search And Rescue (SAR) atau Basarnas. Kendalanya, pertama, material timbunan longsor cukup tebal. Kedalaman material adalah 4 meter


Akibat longsor ini, rel di lokasi longsor menjadi kena dampak. Rel yang membujur di tebing kini bak menggantung karena tanah penyangganya telah longsor. Karena ini, 126 penumpang dari Sukabumi batal berangkat ke Bogor padahal sudah membeli tiket KA Pangrango.

PT KAI berusaha memperbaiki kondisi rel di lokasi. Kepala Humas PT KAI Daops 1 Eva Chairunisa mengatakan proses perbaikan mulai dilakukan.

"Ini akan dilakukan penguatan struktur penyangga untuk jalur rel, sehingga kita maksimalkan proses perbaikannya. Mudah-mudahan bisa segera selesai," kata Eva melalui media informasi PT KAI.

Wakil Wali Kota Bogor Dedie Rachim mengimbau agar warga tidak lagi menempati tebing rawan longsor, apalagi saat ini curah hujan sedang tinggi. Dia minta lurah dan camat agar bekerja memindahkan mereka ke lokasi yang aman.

"Terhadap warga sini atau korban terdampak kita siapkan rusunawa, baik di Cibuluh maupun Menteng Asri. Jadi silakan nanti dikondisikan oleh Pak Lurah atau Camat ada di sini," ujarnya.


@Sonny/Tajuknews.com/tjk/03/2023.


Komentar

Berita Terkini