|

IKLAN BANNER

IKLAN BANNER
Jejak Cakap Digital & Jejak Kreasi

INKOPPAS Bersinergi Bersama Kemenkoinfra Gerakan Pasar Sebagai Ekonomi Kerakyatan

Andrian Lamemuhar, SE, Msi, Sekretaris Umum INKOPPAS, " Mengatakan saat ini terjadi dilematis, dikarenakan  Pekerjaan Umum (PU) membangun banyak  pasar dengan menggunakan APBN, Jakarta, 10/07/2025. namun sebagian besar pasar yang tidak ada pedagang nya, guna mencari solusi, bagaimana  caranya pasar-pasar yang dibangun oleh Pemerintah lewat dana APBN ini bisa diisi oleh pedagang-pedagang, sehingga kegiatan ekonomi di pasar di daerah tersebut bisa berjalan dengan baik. ©Sonny/Tajuknews.com/tjk/07/2025.

TAJUKNEWS.COM/ Jakarta. - INKOPPAS  ( Induk Koperasi Pedagang Pasar) mendapat kesempatan untuk mengadakan Rapat Koordinasi  oleh  Kementrian Koordinasi Infrastruktur  dan Kewilayahan Republik Indonesia, guna membahas mengenai optimalisasi pasar rakyat.  

"Andrian Lamemuhar, SE, Msi, Sekretaris Umum INKOPPAS, " Mengatakan saat ini terjadi dilematis, dikarenakan  Pekerjaan Umum (PU) membangun banyak  pasar dengan menggunakan APBN, namun sebagian besar pasar yang tidak ada pedagang nya, Ujarnya di Jakarta, 08/07/2025.

"Dalam kegiatan untuk hari ini INKOPPAS mengadakan Rapat Koordinasi (Rakor)  dengan Kementrian Koordinasi Infrastruktur  dan Kewilayahan Republik Indonesia, guna mencari solusi, bagaimana  caranya pasar-pasar yang dibangun oleh Pemerintah lewat dana APBN ini bisa diisi oleh pedagang-pedagang, sehingga kegiatan ekonomi di pasar di daerah tersebut bisa berjalan dengan baik. 

"Dan penyaluran pangan bisa tersalurkan sampai  lini yang paling bawah yaitu pasar rakyat,  sehingga kemajuan Ekonomi dan Ekonomi Kerakyatan bisa bertumbuh sesuai dengan Perintah Bapak  Presiden  Prabowo Subianto," Ucap Andrian.


Agenda lain dalam Rapat Koordinasi ini adalah membahas mengenai permasalahan utama  yang saat ini dihadapi. Saat ini masalah utama nya adalah koordinasi. 


Ketika permintaan dari daerah masuk ke Kementrian  Perdagangan, kemudian ditindak lanjuti dan di verifikasi oleh Kementrian Perdagangan hingga ke Kementrian PU kemudian dari Kementrian PU baru di eksekusi Pembangunan pasar nya itu tidak ada melibatkan dari pihak pedagang," Jelasnya.


"Jadi kami dari INKOPPAS meminta, jika ada Pembangunan pasar baru pedagang juga dilibatkan, baik dari awal, seperti Pembangunan nya, zonasi nya, arsitek nya dan Lokasi nya, sehinga para pedagang berminat menempati pasar-pasar rakyat yang dibuat oleh Pemerintah. 



Ibarat nya jika kita membuat rumah, jika rumah yang di bangun tidak sesuai dengan keinginan kita, mana mungkin kita akan pindah, " Tukas Andrian.  

Untuk itu pada Rapat kali ini kami mengusulkan supaya dalam rapat koordinasi  atau komite yang dilibatkan oleh semua Kementrian terkait pasar rakyat, stake holder pedagang pasar diundang, baik dari kami Induk Koperasi, Koperasi pedagang pasar di daerah tersebut, asosiasi nya, instansi lain nya.   

"Menurutnya yang lebih independen bisa di libatkan, sehingga pedagang pasar paham, pasar ini di bangun untuk mereka, sesuai dengan visi misi nya Kementrian, pasar tersebut bisa di tempati dengan baik," Imbuh Andrian.



"Andrian berharap, kedepan nya Pembangunan pasar rakyat yang di bangun oleh PU, kami dari INKOPPAS ikut dilibatkan dari awal, sejak pengajuan dari daerah, kami ikut mem verifikasi, lalu kami juga dilbatkan dalam  penanggulangan dalam pencarian, pedagang mana yangi akan masuk, zonasi nya seperti apa, restibusi nya seperti apa, kami minta  di libatkan. 


"Tujuan nya adalah agar kami bisa mensosialisasikan pedagang tersebut ke Pemerintah dan kami bisa mensosialisaikan  kegiatan Pemerintah tersebut kepada pedagang sehingga para pedagang mau berpindah kepada pasar yang telah dibentuk.


Diakhir wawancara nya hari ini kepada Media,  Tajuknews.com," Andrian berharap agar pasar-pasar yang dibangun oleh dana Pemerintah  oleh uang rakyat ini, bisa  digunakan sebaik baik nya, bisa di rasakan manfaat nya  oleh pedagang pasar sehingga pedagang pasar  bisa menyalurkan pangan-pangan murah yang sedang  di jalankan oleh Pemerintah pusat. 

"Dengan ada nya pasar rakyat sampai ke ujung  daerah, Masyarakat lebih gampang  untuk merasakan pangan-pangan murahi yang dilaksanakan oleh Pemerintah,’ Pungkas Andrian.


©Sonny/Tajuknews.com/tjk/07/2025.

Komentar

Berita Terkini